Rabu, 04 Desember 2013

Puisi Kangen/Rindu


AKU RINDU
Oleh Susi Riani

Bendera kuning telah terpasang 
Air mata terus mengalir saat kepergianmu 
Keretamu kini telah tiba 
Menjemputmu menuju tempat terakhirmu .

Hari demi hari ku lalui tanpa belaian mu 
Merenung, meratapi nasib untuk hari esok 
Hanya rindu ini yang menyiksa hatiku 
Hanya rindu ini yang selalu datang menghampiri ku 

Setelah ditinggal pergi olehmu 
Rumah ini kosong 
Hanya aku yang menghiasi
Hanya aku yang menutupi

Aku hanya ingin menangis 
Aku hanya ingin bicara 
Aku hanya ingin teriak 
Aku hanya ingin pergi 

Tuhan, 
Aku rindu pertengkaran 
Aku rindu kasih sayang 
Aku rindu keluarga ..









SOENGTY
Oleh Werdyzta Lawu

Ku karangkan satu buah lagu
Tuk menghantarkan lelapku
Bersama misteri mimpi
Wajah dan sapamu

Ku pohonkan do'a
Untuk ikatan tentang kita
Yang tak bisa di paksa berakhir
Meski silam tlah berdebu

Kau telah bertahta di sanubari
Seindah so'engty ciptamu
Mengikat di setiap galauku
Penawar lukaku

Titik nadi tlah kau persembahkan
Mewarnai valentine kelabu
Cukup "maaf" yang kau bisik padaku
Meruntuhkan ketegaran hatiku

Di silirnya angin senja
Ku harumkan cerita kita
Lewat lagu issabella
Yang pernah lelapkanku di pundakmu

Ku titikan air mataku
Pada lirik - lirik cinta
Bersuaralah lagu tentangmu...







GEJOLAK RINDU
Oleh Nila Munasari

Mencekam…
Menggetar ……
Dan Mengancam….
Lapisan rindu seakan tak bisa dibendung lagi
Gejolak dan rasa menyatu dalam kesucian hati….
Hari ini ku merasa sunyi.
Tak ada kabar yang menghampiri….
Wahai pemilik hati…
Akankah kau merasakan apa yang kurasakan?
Apakah kau merindu siapa yang sedang merindukan?
Sadarkah kau apa yang kurasakan?

Wahai pemilik hati..
Akankah rindu ini terus terhalang oleh ruang sepi?
Sadarkah kau ,
Kau telah menyisakan rindu yang menyiksa dihati?
Aku tak tahu apa yang harus kulakukan lagi….
Wahai pemilik hati………
Biar angin membawa lari 
Rindu yang menyiksa kini
Wahai angin yang membawa lari
Hanya satu pintaku
Sampaikan Air mata rindu untuk kekasih yang terhalang ruang dan waktu…….










KANGEN YANG MEMBISIK DI HATI
Oleh Basrul Sani 

Dengan kau menerimaku menjadi kekasihmu
Aku harus siap menghadapi tantangan yang menunggu
Termasuk siap menerima sifatmu
Akan dirimu dikehidupanku

Hari demi hari ku lalui
Menahan rasa kangen yang menusuk dihatuku
Bisik demi bisik aku dengar didalam hati
Tak ada kau disampingku membuatku khawatir akan dirimu

Dikala diamku...
Kuteringat akan wajahmu...
Canda tawamu...
Dan sifatmu yang pemalu...
















ANAK YANG BERBAKTI
Oleh Tari Amelia

Satu Tahun tak berjumpa
Melepas rindu di rumah
dengan pelukan nan hangat
dengan usapan tanganya 
yang membelai kepalaku
degan lembut ia berkata
aku sayang bunda

Di depan teras rumah
ku lepas tas gendongku
ku lihat lelaki gagah nan perkasa
yang menjadi tulang bungkuk keluargaku
sambil memegang cangkir kopi nan hangat
sambil tetes air mata yang jatuh
ku peluk dia dengan erat
walau kopi membasahi mukaku
aku tak menghiraukanya

Kulihat rumahku yang kurindukan
aku ingin berbakti
kepada orang tuaku
aku ingin membersihkan rumahku
semoga aku tidak termaksuk anak yang tak patuh pada.......
Ayah'' dan Bunda''..









RINDUKU
Oleh Rifa Xlalue

Aku melihatmu dari jauh
Meski fakta tak memnentukan
Kau hadir dengan alunan suaramu
Lewat telepon genggam rumahku

Sekejap kau berucap 
Lalau pergi menghilang
Suaramu di bawa arus jauh disana

Hingga aku tak mampu 
Hujan deras membasahi pipiku
Menghantarkan kedalaman pedih yang kurasa

Gelap sudah gelap sudah
Tapi aku tetap
Merantau jauh hanya untukmu..














RINDUKU
Oleh Wulan Isnaeni Deaniti

Dimana jejak kaki mu ?
Aku rindu akan candanya 
Aku rindu akan senyumnya
Aku rindu akan tatapan matanya

Ketika awal bertemu dengannya
Aku tak tau dia siapa
Namun dia memanggil namaku
Dengan senyumannya yang meluluhkan hatiku

Namun kini dia tak kunjung datang
Padahal disini aku menunggunya
Aku menanti kehadiran cintanya
Karena aku mencintainya

Kini mungkin tinggalah bayanganmu
Kini mungkin hanyalah kenangan
Kini mungkin hanya bisa mengenangnya
Kini mungkin hanya bisa merindu

Tuhan ... Aku rindu padanya
Ku ingin melihat senyumannya
sebelum aku menutup mata
untuk yang terakhir kalinya...









MENGERTILAH RINDUKU
Oleh Desy Serliana

Sapaan malam pancarkan kesunyian
dalam sepi ku berangan
Luapkan rasa yang tak terbendung
di sela-sela hati yang rapuh

Kurangkai melodi dalam nyanyian
sirnakan sepi yang membelenggu
Sesaat ku ingin melupakanmu
tapi dirimu tak dapat berlalu dalam ingatanku

Kini ku tahu,
terlalu dalam rasaku ini
Sayang,
mengertilah,aku merindukanmu....
















ANTARA RINDU DAN CEMBURU
Oleh Yet's Bayouk

Kepada dia yang disana
ku titip selembar rindu usang beraroma mawar
ku kirim lewat bahasa angin malam
rindu yang menggumpal bersama sunyi yang kelam

Rinduku kini telah memekar
menebar aroma tapi tanpa warna
rindu ku beradu
tersimpul dalam kata rindu dan cemburu
apa maknanya? 
cemburu dan rindu cukup membelenggu
bagai kertas putih di hinggapi debu

Pahamilah....
rindu ini hanya untukmu
jangan buat ku bertanya lagi tentang cinta
karna dalam dirimu ketemukan semua jawabnya
tapi satu yang tak mampu ku mengerti
mengapa antara rindu itu ada cemburu,,,
entahlah...aku tak mengerti
tapi satu pintaku
jangan biarkan keyakinan ku terkikis oleh cemburu berasama rindu
karna ku tahu hanya engkau yang mampu pahami itu...










KEMBALILAH
Oleh Vina Kristina

Termenung dalam keheningan
melayang dalam pikiran
terdiam dalam kesepian
sampai dingin menusuk tulang

Diriku terus memandang
jendela luas di depan mata
berharap kau datang kembali
dalam hidupku

Inginku hanya satu
kembalilah padaku
tak tau kah engkau
bahwa aku menantimu

Bintang,katakan padanya
bahwa disini 
ada sebagian hidupnya
yang menantinya
di ujung jalan sepi ini

Kembalilah...kembalilah...











MERINDUKAN KENANGAN 
Oleh Hanna Cristina

Meski dirimu kini bukan milikku
Walau ragamu telah bersama dia
Hatiku masih menyimpan namamu
Meski kau menggangap ku tak ada..

Sekian lama kau meninggalkan ku
Sungguh menyiksa diriku
Merindukan mu adalah hal
Yang ingin ku miliki..

Aku merindukan kenangan dulu
Merindukan saat-saat kau bersamaku
Bersenandung cinta kita penuh indah
Di sambut dengan alunan-alunan musik..

Biarlah ku lepas kau dengan dia
Kebahagiaan mu lebih penting bagiku
Walau sudah banyak sandiwara mu
Bawalah dia pergi dengan cinta mu...












SURAT PUTIH
Oleh Imaf Hanida

Suratku putih hampa, senyap merayap
Kini kusinari dengan rinai-rinai warna harmoni
Suratku mengikat bayangan suara hatiku
Yang tersinari ingatan akan dirinya

Kuukir tinta dan cinta di surat putih
Seberantak kata menyusun bait cinta
Tinta yang kutuangkan menyalin semilir cinta
Separuh diriku mengalir dalam penaku

Surat putih berikan ruang padaku
Tuk menangkap gemetar rindu
bagai gelas yang kuisi dengan haru

Suratku mengisahkan rasaku pada dia
Tercium semerbak wangi sukma
Saat namanya kuukir di lembar suratku

Surat putiku untuk dia
Kan kuterbangkan dengan lgau cinta
Dan pelangi iringi suratku
Menuju sudut lain di dunia
Tempat cintaku berlabuh dan tertambat

Surat putihku rebah di pangkuannya
Ku tatap dari sini, senyumnya menyapa suratku
Dia bacakan aliran rasaku pada dia
Serasa embun surga menyelimuti dia
Riang harinya saat suratku dipeluknya
Tersipu malu meronai wajahnya

Dia tuliskan jawaban cinta untukku
Yang menanti di sini
Berjuta harap beriak di hatiku
Menanti surat putih dari dia
Menanti..........




BINTANG KERINDUAN
Oleh Honeygeulis

Lihat,,,lihat keluar dan lihatlah keatas langit
Malam ini begitu banyak,,,
Bertaburan bintang dilangit
Ada satu bintang yang tampak jelas

Ya,,,sangat jelas terlihat
Diantara bintang yang lain
Begitu indah terlihat,,,
Ingin rasanya kuraih dan ku gapai

Ya,,,kugapai bintang itu
Sama seperti ingin ku gapai
Dan ku raih hatimu
Namun ku tak mampu..

Eemm,,,ku hanya bisa menikmati
Malam ini, bersama bintang,,,
Dan bayang wajahmu saja
Juga kerinduan ku saat ini...

Tidak ada komentar: